Jakarta Barat - Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, Babinsa Kelurahan Slipi Koramil 03/GP - Kodim 0503/JB Sertu Heru Wahyana membantu evakuasi orang terlantar yang menderita sakit yang berada di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Slipi, Jl. Letjen S Parman, Kelurahan Slipi, Kecamatan Palmerah, Kota Jakarta Barat, Jum'at (12/5/2023).
Saat ditemui awak media, Sertu Heru Wahyana menjelaskan, “Awal kronologinya yaitu ada seorang pengguna jalan yang melintas melihat seorang laki-laki sedang duduk, kemudian terbaring lalu pingsan. Dan pengguna jalan tersebut melaporkan kepada Bhabinkamtibmas Kelurahan Slipi Aiptu Asep Permana. Setelah itu Bhabinkamtibmas meneruskan informasi tersebut kepada saya”.
“Tanpa menunggu lama, saya beserta Petugas Pol PP Kelurahan Slipi mendatangi lokasi untuk mengecek kondisinya”, tambahnya.
Sejurus kemudian, Babinsa Slipi Sertu Heru Wahyana bersama Pol PP dan warga sekitar mengecek kondisi pria tersebut dan mencari identitas di saku celananya.
“Kami mendapati pria tersebut dalam kondisi terbarung karena sakit dan sulit berkomunikasi. Berdasarkan identitas yang kami temukan berupa KTP, kami langsung mencatatat identitas korban tersebut dan menghubungi pihak dan Suku Dinas Sosial Kota Jakarta Barat”, pungkas Sertu Heru.
Adapun identitas lengkap korban adalah bernama Udin Saprudin, tempat tanggal lahir di Lebak, 1 Juli 1964, beragama islam, dengan alamat KP Cijantra, Kelurahan Jatake, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Pekerjaan Wiraswasta.
“Alhamdulillah evakuasi orang terlantar a.n Bapak Udin Saprudin berjalan dengan lancar dan aman. Dibantu oleh Petugas Sudinsos Jakarta Barat, langsung membawa orang terlantar tersebut dengan menggunakan ambulance menuju RSUD Tarakan, Jakarta Pusat”, tandas Sertu Heru Wahyana menutup wawancara.
Sementara, Komandan Koramil 03/GP Kapten Inf Sriyanto saat ditemui awak media mengungkapkan, “Dalam rangka mendukung tugas pokok TNI dan mengimplementasikan 8 wajib TNI, saya apresiasi atas tindakan terpuji dan gerak cepat dari Babinsa Slipi Sertu Heru Wahyana yang telah hadir di tengah kesulitan masyarakat khususnya membantu mengevakuasi orang terlantar sehingga mendapatkan penanganan yang semestinya”.
(M.Solichin)


